Prinsip cara menyusun anggaran untuk kebutuhan bulanan dengan pemasukan kecil / gaji pas-pas-an / gaji UMR atau dengan gaji di bawah UMR / UMP, misalnya: dengan gaji 1 juta, 1,5 juta, 2 juta, 2,5 juta, atau 3 juta, yaitu:
- Prioritaskan kebutuhan pokok/tagihan rutin yang harus dibayar, seperti: biaya sewa tempat tinggal.
- Siapkan dana darurat.
- Siapkan dana tabungan.
Inilah Contoh Aplikasi Cara Mengelola Keuangan dengan Gaji UMR atau di Bawahnya: 1 - 2 - 3 Juta 1. Cara Mengatur Keuangan dengan Gaji 1 juta2. Cara Mengatur Keuangan dengan Gaji 1.5 juta 3. Cara Mengelola Keuangan dengan Gaji 2 juta 4. Cara Mengelola Keuangan dengan Gaji 2.5 juta 5. Cara Mengelola Keuangan dengan Gaji 3 juta - Gaji UMR / UMP / UMK |
Gaji 1 juta per bulan, berarti pemasukan adalah sebesar Rp 33 ribu per hari.
Bagaimana menyusun alokasi dana 1 juta untuk memenuhi kebutuhan hidup sebulan?
Berikut contoh cara mengatur keuangan dengan gaji 1 juta per bulan:
- Kebutuhan pokok = pangan, sandang, papan = Rp 500.000
- Cicilan = Rp 300.000
- Tabungan dan dana darurat = Rp 200.000
----------------------------------------------------------------------------------------------
Kebutuhan pokok = Rp 500.000, terdiri dari: uang tempat tinggal Rp 200.000 + uang makan Rp 300.000
Tempat tinggal = Rp 200.000
Contoh tempat tinggal dengan biaya sewa 200 ribu per bulan:
- Tempat kontrakan di belakang tempat kerja / gang belakang / tempat mess.
- Berbagi kamar dengan rekan kerja, sehingga bisa memotong biaya sewa per bulan.
- Usahakan tinggal di dekat tempat aktivitas kerja/pemasukan - bisa jalan kaki ke tempat kerja.
- Kos.
Kos 200 ribu biasanya berupa kos kosongan, misalnya: ruangan kamar saja tanpa kasur, jadi harus bawa / isi peralatan sendiri. Ada juga kos / kontrakan kamar yang disekat kecil-kecil, misalnya: kamar mess, kamar yang dibikin bersekat-sekat kecil).
- Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) pemerintah di area itu, contohnya:
Harga sewa Rusunawa di Bekasi 150 - 200 ribu per bulan (belum termasuk air dan listrik), harga sewa Rusunawa di Depok 175 - 250 ribu per bulan (belum termasuk air dan listrik).
Biaya makan per bulan = Rp 300.000
Contoh alokasi biaya makan dengan budget 300 ribu per bulan:
- Usahakan biaya makan per hari maksimal Rp 10.000.
- Biaya makan per hari maksimal Rp 10.000, dengan alokasi beras = Rp 3.000 + lauk Rp 7.000.
Uang beras = Rp 90.000 per bulan = Rp 3.000 per hari = untuk makan 2-3 kali sehari
Per hari bisa 2-3 ons beras, dengan kebutuhan beras sekitar 6 kg per bulan.
Uang lauk = Rp 210.000 per bulan = Rp 7.000 per hari
Bisa beli lauk di warteg atau masak sendiri.
Dengan demikian, sudah ada nasi untuk 2-3 kali makan per hari, dengan budget Rp 3.000 per hari.
Contoh lauk seharga Rp 7.000 per hari, seperti:
Pagi: nasi + tahu/tempe + sayur atau sarapan pagi: kopi sachet + pisang goreng
Siang: nasi + telur goreng/telur orak-arik + sayur
Malam: nasi + ayam goreng + sayur Jika masak sendiri, maka lauk bisa berupa ayam goreng.
Ikan sarden 1 kaleng kecil @ 155 gram bisa didapat +/- sekitar Rp 7.000.
Jika beli lauk di warteg, maka tidak mendapatkan ayam goreng, namun diganti dengan: bihun goreng, mie goreng, sayur, sup, tahu, tempe orak-arik, telur goreng / telur orak-arik, bakwan, gulai hati / ampela.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang Cicilan = Rp 300.000
Untuk bulan awal-awal, uang cicilan ini bisa dibelikan peralatan masak (rice cooker, kompor, panci, termos) dan peralatan makan.
Jika peralatan masak dan peratan makan sudah ada, di bulan-bulan berikutnya, uang cicilan ini bisa untuk membeli handphone, kulkas, atau motor.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang tabungan dan dana darurat = Rp 200.000
Uang tabungan dan dana darurat bisa untuk membeli:
- biaya kebersihan pribadi, seperti: sabun mandi, shampoo, sabun cuci piring, sabun cuci baju.
- pulsa atau paket internet.
- uang bensin / transportasi.
- jalan-jalan/hiburan.
Sebisa mungkin, usahakan untuk menabung atau disimpan untuk dana darurat, misalnya keperluan untuk dana kesehatan atau keperluan mendadak yang darurat.
Gaji 1,5 juta per bulan, berarti pemasukan adalah sebesar Rp 50 ribu per hari.
Bagaimana menyusun alokasi dana 1,5 juta untuk memenuhi kebutuhan hidup sebulan?
Berikut contoh cara mengatur keuangan dengan alokasi gaji 1,5 juta untuk biaya hidup sebulan:
- Kebutuhan pokok = Rp 750.000
- Cicilan = Rp 450.000
- Tabungan dan dana darurat = Rp 300.000
----------------------------------------------------------------------------------------------
Kebutuhan pokok = Rp 750.000, terdiri dari: uang tempat tinggal Rp 350.000 + uang makan Rp 400.000
Uang tempat tinggal = Rp 350.000
Contoh tempat tinggal dengan biaya sewa 350 ribu per bulan:
- Kos-kosan atau kontrakan di dekat tempat kerja.
- Berbagi kamar dengan rekan kerja.
Uang makan per bulan = Rp 400.000
Alokasi biaya makan per hari maksimal Rp 13.000, bisa dengan pengeluaran sbb:
- Uang beras = Rp 90.000 - Rp 100.000 per bulan = Rp 3.000 per hari
- Uang lauk = Rp 300.000 per bulan = Rp 10.000 per hari
Contoh lauk seharga Rp 10.000 per hari, seperti: ayam goreng / rebus / gulai / sup, sayuran, tempe, tahu, telur, hati, ampela, bihun goreng, mie goreng, kwetiau goreng, bakwan goreng, burger, indomie rebus / goreng, kornet, ikan sarden, roti, pisang goreng.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang Cicilan = Rp 450.000
Uang cicilan ini bisa dialokasikan untuk membeli:
- peralatan masak (rice cooker, kompor, panci, termos)
- peralatan makan - elektronik, seperti: handphone, kulkas
- alat transportasi: motor
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang tabungan dan dana darurat = Rp 300.000
Uang tabungan dan dana darurat bisa untuk membeli:
- biaya kebersihan pribadi, seperti: sabun mandi, shampoo, sabun cuci piring, sabun cuci baju.
- pulsa atau paket data internet.
- uang bensin/uang transportasi.
- biaya hiburan
- dana darurat kesehatan atau kebutuhan mendadak.
Gaji 2 juta per bulan, berarti pemasukan adalah sebesar Rp 66 ribu per hari.
Bagaimana menyusun alokasi dana 2 juta untuk memenuhi kebutuhan hidup sebulan?
Berikut contoh cara mengelola keuangan dengan gaji 2 juta per bulan:
- Kebutuhan pokok = Rp 1.000.000
- Cicilan = Rp 600.000
- Tabungan dan dana darurat = Rp 400.000
----------------------------------------------------------------------------------------------
Kebutuhan pokok = Rp 1.000.000, terdiri dari: uang tempat tinggal Rp 500.000 + uang makan Rp 500.000
Uang tempat tinggal = Rp 500.000
Contoh tempat tinggal dengan biaya sewa 500 ribu per bulan:
- Kontrakan/kos-kos-an di dekat tempat kerja.
- Rusunawa pemerintah di masing-masing area, contoh: Harga sewa Rusunawa Penjaringan, Rusunawa Cakung Barat, atau Rusunawa Marunda sebesar Rp 350.000 ++ per bulan, belum termasuk air dan listrik,.
Uang makan per bulan = Rp 500.000
Alokasi biaya makan per hari maksimal Rp 16.000, bisa dengan pengeluaran sbb:
- Uang beras = Rp 100.000 per bulan = Rp 3.000 per hari
- Uang lauk = Rp 400.000 per bulan = Rp 13.000 per hari
Bisa belanja 2 kali sebulan, dengan budget Rp 200.000 per belanja, untuk bahan-bahan makanan.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang Cicilan = Rp 600.000
Uang cicilan ini bisa dialokasikan untuk membeli:
- peralatan masak (rice cooker, kompor, panci, kulkas) dan peralatan makan
- handphone - motor
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang tabungan dan dana darurat = Rp 400.000
Uang tabungan dan dana darurat bisa untuk membeli peralatan mandi (sabun dan shampoo), pembersih baju dan piring, pulsa atau paket data - internet, uang bensin/uang transportasi, biaya hiburan, atau dana kebutuhan mendadak.
Gaji 2,5 juta per bulan, berarti pemasukan adalah sebesar Rp 83 ribu per hari.
Bagaimana menyusun alokasi dana 2,5 juta untuk memenuhi kebutuhan hidup sebulan?
Berikut contoh cara menyusun biaya kebutuhan hidup dengan alokasi gaji 2,5 juta per bulan:
- Kebutuhan pokok = Rp 1.250.000
- Cicilan = Rp 750.000
- Tabungan dan dana darurat = Rp 500.000
----------------------------------------------------------------------------------------------
Kebutuhan pokok = Rp 1.250.000, terdiri dari: uang tempat tinggal Rp 600.000 + uang makan Rp 650.000
Uang tempat tinggal = Rp 600.000
Contoh tempat tinggal dengan biaya sewa 600 ribu per bulan:
- Kontrakan/kos-kos-an di dekat tempat kerja.
- Rusunawa pemerintah di masing-masing area, contoh:
Harga sewa Rusunawa Kapuk Muara, Rusunawa Pulo Gebang, Rusunawa Pondok Bambu berkisar antara 350 hingga 650 ribu per bulan, belum termasuk air dan listrik.
Uang makan per bulan = Rp 650.000
Alokasi biaya makan per hari maksimal Rp 21.000, bisa dengan pengeluaran sbb:
- Uang beras = Rp 100.000 per bulan = Rp 3.000 per hari
- Uang lauk = Rp 550.000 per bulan = Rp 18.000 per hari
Bisa belanja 4 kali sebulan, dengan budget Rp 135.000 per belanja, untuk bahan-bahan makanan.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang Cicilan = Rp 750.000
Uang cicilan ini bisa dialokasikan untuk membeli:
- peralatan masak (rice cooker, kompor, panci, kulkas) dan peralatan makan
- alat komunikasi: handphone
- alat transportasi: motor
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang tabungan dan dana darurat = Rp 500.000
Uang tabungan dan dana darurat bisa untuk membeli: keperluan pribadi (sabun, shampoo, make-up untuk wanita, pembersih piring dan baju), pulsa atau paket data - internet, uang bensin/uang transportasi, biaya hiburan/jalan-jalan atau makan di luar, atau dana kebutuhan mendadak.
Gaji 3 juta per bulan, berarti pemasukan adalah sebesar Rp 100 ribu per hari.
Bagaimana menyusun alokasi dana 3 juta untuk memenuhi kebutuhan hidup sebulan?
Berikut contoh cara mengelola keuangan dengan gaji 3 juta per bulan untuk biaya hidup:
Contoh cara penyusunan alokasi gaji 3 juta untuk sebulan:
- Uang kebutuhan pokok = Rp 1.500.000
- Uang cicilan = Rp 900.000
- Uang tabungan dan dana darurat = Rp 600.000
----------------------------------------------------------------------------------------------
Kebutuhan pokok = Rp 1.500.000, terdiri dari: uang tempat tinggal Rp 750.000 + uang makan Rp 1.000.000
Uang tempat tinggal = Rp 750.000
Contoh tempat tinggal dengan biaya sewa 750 ribu per bulan:
- Kontrakan/kos-kos-an di dekat tempat kerja.
- Rusunawa pemerintah di masing-masing area, contoh:
Harga sewa Rusunawa Flat Pluit. Rusunawa Cipinang Besar Selatan, atau Rusunawa Daan Mogot berkisar antara 350 - 650 ribu per bulan (belum termasuk air dan listrik), atau Rusunawa Nagrak, Rusunawa Rorotan, ataupun Rusunawa Penggilingan, harga sewanya 765 ribu per bulan (belum termasuk air dan listrik).
Uang makan per bulan = Rp 750.000
Alokasi biaya makan per hari maksimal Rp 25.000, bisa dengan pengeluaran sbb:
- Uang beras = Rp 100.000 per bulan = Rp 3.000 per hari
- Uang lauk = Rp 650.000 per bulan = Rp 22.000 per hari
Bisa diselingi dengan masak sendiri atau makan di luar.
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang Cicilan = Rp 900.000
Uang cicilan ini bisa dialokasikan untuk membeli:
- peralatan masak (rice cooker, kompor, panci, kulkas) dan peralatan makan
- alat komunikasi: handphone
- alat transportasi: motor
----------------------------------------------------------------------------------------------
Uang tabungan dan dana darurat = Rp 600.000
Uang tabungan dan dana darurat bisa untuk membeli keperluan pribadi (sabun, shampoo, make up - untuk wanita, sabun cuci baju dan piring, pulsa atau paket data - internet, uang bensin/uang transportasi, biaya hiburan/jalan-jalan atau makan di luar, atau dana kebutuhan mendadak.